Pengaruh Kitosan dan Plasticizer Gliserol Dalam Pembuatan Plastik Biodegradable Dari Pati Talas
Abstract
Sampah plastik termasuk salah satu masalah lingkungan yang paling memprihatinkan di Indonesia, bahkan diperkirakan sudah mencapai ribuan ton. Plastik akan rusak dalam waktu 450 hingga 600 tahun. Untuk itu, diperlukan plastik yang ramah lingkungan untuk mengurangi polusi yang diakibatkan sampah plastik, misalnya plastik biodegradable. Plastik biodegradable adalah jenis plastik yang terbuat dari sumber biomassa terbarukan, seperti minyak nabati, pati, dan mikrobiota. Pati umbi talas dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan plastik biodegradable karena pati umbi talas mengandung 74,34% karbohidrat. Dalam penelitian ini, pembuatan plastik biodegradable menggunakan metode casting dengan variasi chitosan (0gr; 0,5gr; 1 g) dan variasi volume gliserol (2ml, 3ml, 4ml) melalui 3 tahap yaitu pembuatan talas pati, pembuatan plastik dan analisis plastik biodegradable (kekuatan tarik, tahan air, titik leleh dan uji biodegradasi). Efek penambahan volume gliserol akan meningkatkan waktu degradasi plastik tetapi mengurangi nilai kekuatan tarik,% tahan air dan titik lebur. Efek chitosan akan meningkatkan nilai kekuatan tarik dan% ketahanan air, tetapi dapat mengurangi waktu degradasi plastik
Kata Kunci : biodegaradabe, kitosan, degradasi, talas
Full Text:
PDFReferences
Argamazuplastik. 2014. Pengertian Plastik dan Sejarah Plastik. http://argamazuplastik.com/pengertian-plastik-dan-sejarah-plastik.html . diakses pada 14 Mei 2015.
Di Gioia, L. and Guilbert, S.1999. Corn ProteinBased Thermoplasticresins: Effect of Some Polar and Amphiphilic Plasticizers, Journal of the Science of Food and Agriculture, 47, pp. 1254-1261. Di Gioia, L. and Guilbert, S.1999. Corn ProteinBased Thermoplasticresins: Effect of Some Polar and Amphiphilic Plasticizers, Journal of the Science of Food and Agriculture, 47, pp. 1254-1261.
Careda, M. P., C. M. Henrique, M. A. de Oliveira, M. V. Ferraz, N. M. Vincentini. 2000. Characterization of Edible Films of Cassava Starch by Electron Microscopy. Braz. J. Food Technol 3 : 91-95 (on line). Avaliable at : http://www.ital.sp.gov.br/bj/artigos/bjft/2000/p0040.pdf (diakses tanggal 27 Februari 2009)
Benny A.2010. Pengertian Polimer Manfaat Polimer. http://ardra.biz/sain-teknologi/ilmu-kimia/pengertian-sifat-dan-manfaat-kegunaan-senyawa-polimer/. .Diakses pada tanggal 29 Mei 2015.
Darni Yuli dan Herti Utami. 2010. Studi Pembuatan dan Karakteristik Sifat Mekanik dan Hidrofobisitas Bioplastik dari Pati Sorgum. Jurusan Teknik Kimia FT. Kimia Unila: Lampung.
Rahmawati, dkk.. 2010. Pemanfaatan Kulit Pisang Raja (Musa sapientum) dalam Pembuatan Plastik Biodegradable dengan Plasticizer Gliserin dari Minyak Jelantah. Institut Teknologi Bandung : Bandung.
HeryantiR.2013.Polimer.https://riyaastoryline.wordpress.com/2014/11/13/polimer/ diakses pada pada tanggal 14 Mei 2015.
Mustikasari. 2014. Pembuatan Plastik Biodegradable (Edible Film) dari Pati Lidah Buaya (Aloe-Vera). Skripsi. JurusanTeknik Kimia. POLSRI: Palembang.
Rahardiyanto, Tri Prastyo dan Rudiana Agustini. 2013. Pengaruh Massa Gliserol Terhadap Titik Leleh Plastik Biodegradable Dari Pati Ubi Kayu: Universitas Negeri Surabaya.
Widyaningsih, dkk..2012. Pengaruh Penambahan Sorbitol dan Kalsium Karbonat Terhadap Karakteristik dan Sifat Biodegradasi Film Dari Kulit Pisang. Fakultas Sains dan Teknik Unsoed :Purwokerto.
Hartatik, Dwi Yunita, dkk. 2014. Pengaruh Komposisi Kitosan terhadap Sifat Mekanik dan Biodegradable plastik. Jurnal jurusan Fisika FMIPA Universitas Brawijaya: Malang.
Utomo Arief Wahyu dan Kawan-kawan. 2013. Pengaruh Suhu dan Lama Pengeringan Terhadap Karakteristik Fisikomiawi Plastik Biodegradable Dari Komposit Pati Lidah Buaya (Aloe Vera). Jurnal Bioproses Komoditas Tropis Vol.1 No.1
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Prosiding Seminar Nasional Hasil Litbangyasa Industri II

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.