Kombinasi Campuran Limbah Kayu dan Non Kayu untuk Briket sebagai Bahan Bakar Alternatif
Abstract
Berdasarkan pengalaman dari proses moulding limbah yang diperoleh mencapai 25% dari volume kayu yang diolah. Jika kayu yang diolah sekitar 100 m3per hari maka akan diperoleh limbah sekitar 25 m3. Jika dalam setu bulan bekerja 25 hari maka akan diperoleh limbah sebesar 625 m3. Jika diasumsikan hasil samping tempurunq kelapa sebesar 10% dengan rata-rata produksi kelapa di Kaltim sebesar 1.195.68 kg/Ha maka diperkirakan hasil samping tempurung kelapa sebesar 119,57 Kg/Ha. Batubara saat ini merupeken hasil tambang yang potensial penghasil pendapatan asli daerah. Penggunaan utama batubara saat ini sebagai penghasil energi, namun pada sisi lain sebagian dimanfaa/kan un/uk briket batubara. Asal bahan baku briket saat ini kebanyakan mesih dalam bentuk tunggal (batubara, tempurung kelapa dan arang kayu). Dalam penelitian ini akan mengkombinasikan bahan limbah serbuk arang kayu, tempurung kelapa dan batubara. Hasil menunjukan kualitas briket tunggal dengan parameter nilai kalor berturut-turut 5.419 cal/g bengkirai (B), 5.324 cal/g batubara (Bb), 4.356 cal/g tempurung kelapa {Tk}, 4.126 cal/g ulin (U), dan 4.087 ca//g merent! (M). Sedangkan kualitas kombinasi cemouren dengan parameter nilai kalor berturut-turui 4.876 cal/g BBb, 4.868 cal/g BTk, 4.783 cal/g UMB, 4.760 cal/g BTk, 4.477 cal/g UTk, 4.454 cal/g UB, 4.221 cal/g BTk, 4.162 cal/g BM, 4.156 cal/g MBb, dan 4.039 cal/g UM. Bila dibandingkan dengan standar nilai kalor yang dipersyaratkan secara nasional dan internasional masih belum memenuhi slandar.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26578/jrti.v2i4.1413
Copyright (c) 2016 E-Jurnal Riset Teknologi Industri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
JRTI is indexed by :
______________________________________________________________________
Akreditasi S2 Vol.10 No.1 th 2016 s/d Vol.14 No.2 th 2020. p-ISSN : 1978-6891, e-ISSN : 2541-5905.
Baristand Industri Samarinda