Evaluasi Canting Elektrik (Cantrik Lama) Sebagai Dasar Perbaikan Dalam Pengembangan Canting Elektrik (Cantrik) Studi Kasus di Balai Besar Kerajinan dan Batik

Siti Lestariningsih, Rini Dharmastiti, Bambang Moyoretno

Abstract


Abstrak

Beberapa kekurangan yang terjadi dalam penggunaan canting tradisional menjadi dasar Balai Besar Kerajinan dan Batik melakukan penelitian tentang rekayasa canting listrik (cantrik), mengingat begitu pentingnya alat tersebut dalam pembuatan batik khususnya batik tulis. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi cantrik lama sebagai dasar perbaikan dalam pengembangan cantrik supaya diperoleh cantrik yang sesuai dengan keinginan pengguna. Penelitian dilakukan di Balai Besar Kerajinan dan Batik, pengambilan data tentang evaluasi cantrik lama dengan kuesioner I, data kebutuhan dan keinginan pengguna diketahui dari kuesioner II yang diolah berdasarkan metode Kano dan QFD. Hasil evaluasi dari cantrik lama adalah tidak ergonomis, untuk memperoleh cantrik yang sesuai keinginan, faktor teknik yang perlu diperbaiki dalam pengembangan cantrik yaitu: mekanisme, model sesuai dengan pekerjaan, kualitas bahan, ukuran sesuai dengan antropometri, keringanan bahan, dan kekuatan bahan.

 

Kata Kunci: Canting elektrik, evaluasi, faktor teknis

 

Abstract

Some disadvantages which are found in utilization of traditional canting, are the main reasons for Balai Besar Kerajinan dan Batik in conducting research to develop an electrical canting  (Cantrik), given the importance of these tools in batik making process, specifically written batik. This research aims to evaluate old cantrik, as a basic to develop it into a cantrik which fulfill the needs of batik makers.This research is conducted at Balai Besar Kerajinan dan Batik. The data about old cantrik evaluation are collected using questionnaire I, while data of users’ requirements are obtained using questionnaire II, which then are proceeded using Kano method and QFD. The evaluation results of old cantrik show that it does not meet ergonomic requirements. To obtain appropriate cantrik, it needs some technical factor improvements, namely: mechanism, suitable model for work, quality of materials, sizes according to Anthropometry, Materials light weight, and strength.

 

Keywords: Electrical canting, evaluation, technical factor

Keywords


Canting elektrik; evaluasi,;faktor teknis

Full Text:

PDF

References


Asih, E.W., 2009. Perancangan alat Pemecah Kedelai yang Ergonomis dengan Pendekatan integrasi ModelKano & QFD: Jurnal Teknologi Tehnoscientia.Vol 1 No.2 Februari 2009.

Azwar, S., 2006. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Balai Besar Kerajinan dan Batik, 2009. Rekayasa Canting Listrik. Yogyakarta: BBKB, Departemen Perindustrian.

Cohen, L., 1995. Quality Function Deployement: How to Make QFD Work For You, Addition. Massachuset: Wesley publishing Company.

Kaebernick, H., L. E. Farmer, dan S. Mozar, 1997. Concurrent Product and Process Design. Sydney: UNSW.

Singgih, 2008. Canting Elektrik Alat Membatik Tepat Guna, (http://www.batikyogyakarta.com/canting-elektrikalat-membatik-tepat-guna/,diakses 28 Mei 2008).

Sugiyono, 2009. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: ALFABETA.

Walpole, R.E., Myers, R.H., and Myers, S.L., 1998, Probability and Statistics for Engineers and Scientist, 6 th edition. New Jersey: Prentice-Hall.

Widodo, I. M., 2003, Perencanaan dan Pengembangan Produk, Yogyakarta: UII Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.22322/dkb.v30i1.952

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2013 Siti Lestariningsih, Rini Dharmastiti, Bambang Moyoretno

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 Dinamika Kerajinan dan Batik : Majalah Ilmiah indexeed by :