SENI RIAS SUKU DANI SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN CENDERAMATA KHAS PAPUA DARI BAHAN BAMBU
Abstract
Keunikan budaya dan keindahan alam Papua telah menarik banyak wisatawan untuk berkunjung ke daerah tersebut. Kegiatan pariwisata yang semakin berkembang memerlukan dukungan berbagai sektor antara lain penyediaan cenderamata. Oleh karena itu perlu dikembangkan industri yang menyediakan produk cenderamata yang inspirasi penciptaannya diangkat dari budaya khas daerah. Tujuan penelitian penciptaan seni ini adalah menciptakan cenderamata yang inspirasinya digali dari khasanah budaya setempat yaitu seni rias suku Dani. Seni rias suku Dani memiliki keunikan untuk diangkat sebagai tema, sedangkan bahan bambu dipilih karena harganya murah, mudah didapatkan, mudah ditanam dan cepat panen, mudah dikerjakan, kuat, dan relatif ringan saat dibawa sebagai oleh-oleh wisata. Metode yang digunakan mengumpulkan data, menentukan tema penciptaan, merancang desain produk, mengolah bahan bambu, membuat prototip, serta melakukan tinjauan produk dan keekonomiannya. Hasilnya berupa konsep penciptaan, metode proses pembuatan serta purwarupa. Purwarupa yang dihasilkan antara lain topeng, baki, tatakan saji, tatakan gelas, dan vas bunga. Tinjauan produk dan keekonomian menunjukkan bahwa produk yang dihasilkan mempunyai keunikan yang menarik wisatawan untuk membelinya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agustina, D., 2015. Anak Kepala Suku Dani Papua Tertarik Gadis. Available at: http://www.tribunnews.com/internasional/2015/06/13/anak-kepala-suku-dani-papua-tertarik-gadis-jepang.
Barly, Ismanto, A., Martono, D., Abdurachman, dan A., 2012. Jurnal Penelitian Hasil Hutan. Sifat Fisis dan Stabilisasi Dimensi Beberapa Jenis Bambu, 30(3), pp.163–170.
Ediningtyas, D., dan Winarto, V., 2012. Mau Tahu Tentang Bambu?, Jakarta: Badan Penyuluhan Dan Pengembangan SDM Kehutanan.
Eskak, Paramadharma, & S., 2012. Teknologi Ukir Krawangan Pada Bambu Betung Dendrocalamus Asper. Dinamika Kerajinan dan Batik, 31(1), pp.55–66.
Eskak, E., 2013. Krisis Bahan Baku Seni Kerajinan Kayu Di Jepara Dan Solusi Pemecahannya. Dinamika Kerajinan dan Batik, 30(2), pp.73–84.
Irfak, R., 2011. Festifal Lembah Baliem 08-09 Agustus 2011. Available at: https://www.flickr.com/photos/53154999@N08/6031970379.
Kasmudjo, 2013. Potensi Rotan dan Bambu: Cakrawala, dan Daya Guna, Yogyakarta: Cakrawala Media.
Kaway, R., 2017. Mengenal Yogotak Humuluk Mutuk Hanorogo. https://www.tabloid-wani.com/2016/01/mengenal-yogotak-humuluk-mutuk-hanorogo.html.
Mastra, R., 2006. Atlas Tematik Provinsi Papua, Jakarta: Yudha Nusantara.
Rasmi, L.C., 2017. Wow, Hotel di Jayawijaya Papua Sudah Full Booking. Available at: travel.akurat.co/id-53287-read-wow-hotel-di-jayawijaya-papua-sudah-full-booking.
Seta, W.J., 2015. Atlas Pintar Bergambar 34 Provinsi: Seri Sosial Budaya, Jakarta: Wahyu Media.
Sopandi, E., 2017. Analisis Keunikan Sumberdaya dan Strategi Keunggulan Bersaing Produk Kreatif Bambu. Journal of Management Bisiness Review, 14(2), pp.176–204.
Suwandi, D., 2015. Wamena Jadi Lokasi Terfavorit Wisman di Papua. Available at: https://papua.antaranews.com/berita/449759/wamena-jadi-lokasi-terfavorit-wisman-di-papua%0A.
Tolla, M., 2010. Alat Tukar di Papua dan Komoditasnya. Jurnal Antropologi Papua, 2(1), 55-66., 2(1), pp.55–66.
Widiastuti, R., Suheryanto, D., Eskani, I. N., Sucahyono, A. E., Perdana, A., Eskak, E., Sumarto, H., Kusumadata, K. P., U.I.M.A., 2017. Teknologi Proses Pengolahan Kayu Non Komersial, Yogyakarta.
Yassin, F., 2015. Strategi Pengembangan Sektor Pariwisata Di Kabupaten Jayawijaya. Universitas Terbuka Jakarta.
Yoga, W. B. S., & Eskak, E., 2015. Ukiran Bali Dalam Kreasi Gitar Elektrik. Dinamika Kerajinan dan Batik, 32(2), pp.117–126.
DOI: http://dx.doi.org/10.22322/dkb.v36i1.4184
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Edi Eskak, Retno Widiastuti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Dinamika Kerajinan dan Batik : Majalah Ilmiah indexeed by :